2. Unitrack
Teknik ini lumayan ribet karena mekanisme kerja shockbreaker disalurkan melalui link yang menghubungkan dudukan bawah monoshock dengan swingarm. Namun jika sudah ketemu sudut yang tepat, maka kenyamanan dan kestabilan kerja shocknya akan lebih bagus dibandingkan dengan sistem monotrak. Teknik ini seperti yang terpasang pada Kawasaki Ninja 250, Suzuki RGR.
3. Prolink
- Teknik
ini mirip dengan teknik unitrak, namun perbedaannya adalah jika pada
unitrak dudukan atas monoshock terletak dirangka motor dan dudukan
bawahnya di-link dengan swingarm, sedangkan pada teknik unitpro-link
dudukan atas monoshock terletak di swingarm dan dudukan bawahnya di-link
dengan rangka motor. Teknik ini biasanya digunakan pada moge Honda
seperti CBR 600, CBR 1000 dll. Tips bagi anda yang ingin merubah
motornya menjadi monoshock, lebih baik menentukan teknik apa yang mau
digunakan. Namun yang paling mudah adalah teknik monotrak karena cukup
membuat dudukan atas shock dirangka motor dan dudukan bawah dijembatan
swingarm. untuk sudutnya usahakan antara 75-85 derajat dan jarak
jembatan swingarm dengan poros swingarm yang ideal kurang lebih 17-19
cm.
Menentukan Kemiringan Monoshock.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar